Perbedaan & Persamaan Dari cPanel dan WHM

Cpanel dan WHM yakni perangkat lunak yg membuat hidup lebih mudah kepada distributor webhosting dan pemilik web situs yg mereka layani.

cPanel dan WHM tunggal sanggup diartikan juga sebagai Penghubung program-program website dengan website hosting.

Maslahat Cpanel dan WHM

Cpanel

Cpanel merupakan kontrol panel terproteksi. buat menyamar perlu username dan kata sandi informasi dari akses Cpanel dan login ada dalam email aktivasi hosting. Cpanel tunggal ditampilkan dekat format situs base, artinya mampu diakses melalui browser internet, semampang Internet Explorer, Firefox, Safari, dll. fungsi Cpanel yakni sebagai jembatan perintah-perintah teknis ke program-program pendukung website yg berada di website server. program supporter web contohnya database MySQL, Apache/LiteSpeed, PHP, dll. dikarenakan fungsinya yang merupakan jembatan, sehingga web designer dapat mengurus kepentingan website beberapa diataranya merupakan :

– Membuat/hapus asal email

– Menciptakan email forwarder

– Membuat/hapus nama/user database MySQL

– Upload file-file situs dan database

– Atur konfigurasi PHP

– Melihat perangkaan visitor website

– Konfigurasi keamanan (security) folder/website

– Pengaturan sub domain/parkir domain dan penambahan domain (addon domain)

– Install instan script situs adagium wordpress, joomla, dll.

– Dan banyak lagi.

WHM 

Pengatur webhost (WHM) meninggalkan penyedia hosting bersama antarmuka grafis terhadap mengurus tiap-tiap account di server. atau WHM mampu dinamakan juga suatu halaman situs yang dipakai untuk memanage layanan-layanan atau kurnia reseller, dan bagi administrator WHM masih diperlukan bagi memanage seluruhnya situs yang ada kepada server hosting.

Melalui WHM pembeli bersama kasta akses tertentu diizinkan menggunakan kurnia kepada memanage domain-domain yang terhosting disana, ekspresi kepada memanage quota bandwidth dan diskspace guna jalan berlawanan domain yang telah di tambahkan ke hosting, termasuk juga guna menimbulkan menyunting dan mengusap domain di hosting.

Ketika kita membesarkan domain melalui WHM, maka setiap domain tersimpul dapat memiliki account cpanel yang berbeda-beda, tunggal domain yg ditambahkan ke hosting melalui WHM) wahid account cpanel.

Dengan WHM software, manajer mampu mengkonfigurasi service, deployment kemasan pemeriksaan DNS dan konfigurasi FTP, account, sistematika keamanan, 

dan tidak sedikit lagi.

Disimilaritas cPanel dan WHM

cPanel digunakkan guna mempersiapkan satu buah situs sekalipun WHM digunakkan guna membikin beberapa atau banyak website dan tengah buat menjelmakan hosting servernya solo husus pada administrator hosting). pembeli yang menghostingkan domain akan memerlukan cpanel kepada memanage berjenis-jenis elemen bagi web mereka. maka bermunculan lah di jasa hosting bagi Reseller customer dgn kemasan hosting lebih semenjak tunggal domain) dan maskapai situs hosting bakal memakai WHM bagi menyelenggarakan banyak domain mengeataskan mengelus dan memodifikasi domain lagi kemujaraban lainnya tapi lain untuk memanage penataan secara individu masing-masing domain.

Menjadi cpanel dan WHM adalah sebuah penyatuan yg sangat bagus untuk memanage suatu website hosting. dengan antarmuka yg user friendly dan lumayan alamiah sehingga mempermudah kita pada membuahkan system website hosting tidak dengan mesti mempunyai jurusan dan pengetahuan lebih kurang antarmuka UNIX atau LINUX command line.

Oke tampaknya pass alamat administrator :) semoga setelah mengutarakan artikel di atas sahabat ingat apa itu cPanel dan apa itu WHM hehee